"Sebuah pandangan berbeda tentang peristiwa-peristiwa dunia.
Berdasar pada Al-Quran dengan perhitungan kalender astronomis serta beberapa bukti geologis,arkeologis,dan historis."
_____________________________
mungkin banyak yang ga tahu kalo 20 April itu hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tepatnya Senin, 20 April Tahun 571.Jadi jika berdasarkan hitungan Masehi, Nabi Muhammad diangkat menjadi Rasul itu bukan di umur 40 melainkan di umur 39......sebab ayat pertama Al-Quran turun kepada Nabi Muhammad pada tanggal 6 Agustus tahun 610.Untuk orang2 Islam seperti kita, yang memakai penanggalan Masehi dalam kehidupan sehari2, mestinya tanggal2 itu adalah tanggal bersejarah.Dan siapa tahu ternyata Allah SWT memakai penanggalan Masehi yg didasarkan pada peredaran matahari dalam menurunkan keajaibannya.Mungkin Lailatul Qodar itu sebenarnya jatuh setiap malam tanggal 6 Agustus. Makanya selama ini banyak yang ga dapet keberkahan malam tsb.Wallahu A'lam Bishowab
Tapi meskipun begitu, Penanggalan Imlek dan Kalender Saka tentunya lebih akurat dibanding Kalender Islam (Hijriyah) dan Kalender Masehi......sebab Imlek dan Saka memakai hitungan berdasarkan matahari dan bulan sekaligus (Kalender Lunisolar)......tidak seperti Hijriyah yang hanya didasarkan pada peredaran bulan saja (Kalender Lunar) atau......Masehi yang hanya didasarkan pada peredaran matahari saja (Kalender Sonar).
Sebenarnya ada yang lebih akurat dari semua kalender itu, yaitu Kalender Sunda dan Kalender Maya, sebab......kedua kalender ini memakai perhitungan yang didasarkan pada gabungan antara peredaran bulan, matahari, dan bintang.Nyaris sama akuratnya dengan Kalender Astronomis. Sayangnya kedua kalender ini sudah punah.Sisa peninggalan Kalender Sunda tinggal yang didasarkan pada matahari dan bulan saja, yg bintang sudah tidak diketahui (tidak diwariskan).Sementara Kalender Maya hanya kita temukan artefaknya saja, dan segala tafsir atas artefak itu penuh dengan perdebatan dan reka-reka.Di era modern yang sudah berteknologi canggih ini sudah ditemukan Kalender Astronomis, kalender paling akurat, anehnya malah tidak dipakai.
Kenapa akurasi sebuah penanggalan menjadi sangat penting?. Sebab, selain untuk mengukur ketepatan sejarah kejadian di alam semesta, jg untuk menghitung ketepatan ramalan atas peristiwa di masa depan.Misal: menghitung dengan tepat kapan terjadinya kiamat berdasarkan pola keteraturan semesta yang dilihat dari peristiwa2 besar di masa lalu.Al-Quran menyebut beberapa penanda peristiwa besar di masa lalu dengan yang terjadi pada kaum Nuh, 'Ad, Tsamud, Madyan, & Bani Israil.Dengan penghitungan Kalender Astronomis semua peristiwa itu dapat diketahui secara tepat waktu kejadiannya.Dan secara mengejutkan terungkaplah pola peristiwa besar itu.Yaitu terjadi setiap 2000 tahun sekali berdasarkan Kalender Astronomis,yg didasarkan pd pergeseran sudut bumi & matahari pada rasi2 bintang.Al-Qur'an dan Kitab-Kitab sebelumnya sudah memberikan petunjuk-petunjuk dan penanda pada peristiwa2 besar itu.
Nanti aku ungkap bukti2 itu. Sekarang bikin kopi dulu lah, biar cenghar.
Sekarang kita runut dulu semua peristiwa besar itu per kejadian berdasarkan urutan waktu. Dimulai dari penciptaan Semesta dalam 6 hari.
Al-Quran menyebutkan bahwa Tuhan menciptakan Semesta ini dalam 6 hari, detailnya disebut dalam Perjanjian Lama (Taurat) pada Bab Genesis.Genesis menyebutkan bahwa manusia diciptakan di hari ke-6. Dan uraian saya akan dimulai dari peristiwa ini.
Pada saat Tuhan akan menciptakan manusia, Al-Quran menerangkan bahwa para malaikat protes, karena manusia akan membuat kehancuran di bumi.Peristiwa ini akan kutandai sebagai zaman malaikat, sebab ini peristiwa pertama kalinya, secara kronologis, malaikat disebut di Al-Quran.
Peristiwa ke2 adl peristiwa ketika semua malaikat disuruh tunduk pd Manusia (Adam), di sini Iblis muncul sebagai malaikat penentang hal itu.Peristiwa ke-2 ini akan kutandai sebagai awal Zaman Iblis.
Peristiwa ke-3 adalah ketika Adam dan Hawa memakan buah terlarang sehingga menyebabkan mereka diusir dari Surga 'Adn (Taman Eden).Peristiwa ini akan kutandai sebagai awal Zaman Manusia (Zaman Adam).
Karena Al-Quran hanya menyebut sekali saja nama Idris,padahal tadinya aku mau menjadikan Idris sbg tanda awal peristiwa ke-4, saya skip aja. Meskipun Genesis dalam Taurat menceritakan secara mendetail tentang Enoch yang similar dengan Idris, tapi tak peristtiwa besar di zaman ini.Maka peristiwa ke-4 akan saya tandai dengan peristiwa banjir besar, Zaman Nuh.
Peristiwa ke-5 terjadi di dunia baru, dunia ketika manusia sudah meninggalkan dunia lama dengan memakai Bahtera Nuh menyeberangi lautan.Dalam peristiwa ini muncul nama Hud di tengah-tengah Kaum 'Ad yang memiliki peradaban tinggi dengan mendirikan menara-menara tinggi.Lalu Tuhan menurunkan azab pada kaum 'Ad. Peristiwa ini akan kutandai dengan nama Zaman Hud.
Dalam peristiwa ke-6 muncul nama Sholeh di tengah2 Kaum Tsamud, kaum yang memiliki kebudayaan mengukir bukit-bukit untuk dijadikan istana.Tuhan menghancurkan Kaum Tsamud dengan gempa bumi yang amat dahsyat. Zaman Sholeh.
Dalam peristiwa ke-7 muncul nama Luth di tengah2 kaum (menurut Taurat Sodom dan Gomora, Al-Quran tidak menyebut nama kaum ini). Tuhan menghancurkan Kaum Sodom dan Gomora dengan letusan gunung berapi yang amat dahsyat. Bumi dibalik. Di zaman yg sama,muncul nama Ibrahim sbg peletak dasar Agama Monoteistik yg masih dianut hingga sekarang.Jd aku menyebutnya Zaman Ibrahim.
Peristiwa besar berikutnya, ke-8, muncul nama Syu'aib di tengah Kaum Madyan, kaum kapitalistik yg digambarkan selalu curang dlm perdagangan. Tuhan menghancurkan Kaum Madyan dengan (digambarkan oleh Al-Quran sebagai suara yang sangat meguntur) bencana yang membantai kaum ini. Perisiwa ke-8 kunamai Zaman Syu'aib.
Peristiwa besar berikutnya adalah peristiwa (yang disebut dalam Taurat sebagai Exodus), dalam peristiwa ini muncul nama Musa dan Harun. Dalam peristiwa ini Tuhan menghabisi Kaum Fir'aun dg tsunami, menyelamatkan Bani Israil ke tanah asalnya. Peristiwa ini kunamai Zaman Musa.
Peristiwa ke-10 ditandai kelahiran Isa anak Maryam, seorang perempuan yg tiba2 hamil karena dimasukkan Roh Suci ke dalam perutnya. Peristiwa ke-10 meskipun tidak ditandai oleh sebuah bencana besar tapi bisa disebut, besar karena munculnya manusia super: Isa anak Maryam. Lalu muncullah Muhammad sebagai Nabi Terakhir yg melalui wahyu menceritakan ulang seluruh peristiwa itu, yang kemudian menjadi Al-Quran.
Sekarang mari kita cocokkan ke-10 peristiwa besar itu dg bukti2 geologis, arkeologis,historis,& astronomis.Tp sebelumnya,kita rehat sejenak.
Ada yang mau coklat panas?
Ada yang pernah nonton fil Zeitgeist? Kajian berdasarkan astronomis ini dasarnya saya dapatkan dari film itu. setiap 2150 tahun matahari yang terbit di pagi hari pada equinox musim semi akan tampak di tanda yang berbeda pada zodiak. ini dikarenakan gerakan lambat tak beraturan ketika bumi berputar pada porosnya. disebut presessi karena konstelasi cenderung bergerak terbalik, tidak seperti pada waktu siklus normal tahunan. begitu katanya... Jika begitu, maka saat ini kita berada pada Zaman Pisces. Zaman yang awalnya ditandai oleh peristiwa ke-10. Ini menurut Zeitgeist. Aku asumsikan bahwa dari satu peristiwa ke peristiwa lainnya ditempuh selama kira-kira 2150 tahun sekali, berdasar hitungan Masehi. Kenapa begitu, mari kita bikin cocokology-nya bersama-sama, kalau ada yang keliru langsung mention, atau mau nambahin bukti lain silakan...
Kita mulai dari peristiwa pertama: Zaman Malaikat. Jika berdasar asumsi tadi berarti kira-kira terjadi pada Tahun 21.500 S.M. Bumi masih berada pada periode zaman es. Manusia masih makan buah. Berdasarkan bukti pada susunan gigi manusia, gigi taring manusia berfungsi untuk merobek kulit buah. Tidak didesain untuk makan daging binatang. Matahari yang terbit di pagi hari pada equinox musim semi pada zaman ini akan tampak berada di rasi bintang Sagitarius. Itu berarti zaman sebelum zaman ini adalah zaman capricorn, yang dilambangkan dengan kambing. Dan di zaman capricorn ini, jika merunut pada kitab suci, Tuhan sedang menciptakan alam semesta. Boleh disebut sebagai Zaman Tuhan. Tidak perlu heran jika tuhan paling kuno digambarkan sosok manusia unisex berkepala kambing, atau kita kenal sebagai Baphomet. Baphomet adalah Dewa Kesuburan, berhubungan dengan penciptaan sesuatu: bumi dan segala isinya yang tumbuh subur. Di Zaman Capricorn manusia jumlahnya sedikit, belum menetap, efek dari peristiwa pergantian dari aquarius ke capricorn. Bencana Dahsyat.
Masuk Zaman Sagitarius, manusia mulai berkumpul lagi, dan menemukan sebuah lokasi yang subur dan cocok untuk tinggal. Perkiraanku lokasi ini berada di Nusantara sebelum menjadi kepulauan. Di Zaman Sagitarius manusia, karena mulai berkumpul, mereka menciptakan bahasa untuk berkomunikasi. Bahasa yang masih sederhana. Cocok dengan penggambaran Malaikat, yg sangat patuh pada Hukum Tuhan (dalam hal ini hukum alam) hanya mengambil makanan yg disediakan bumi. Malaikat adalah gambaran manusia ketika masih pemakan buah, dengan tingkatan bahasa yang masih sederhana, patuh pada alam semesta. Lalu kita diberitahu bahwa Malaikat diciptakan dari cahaya, sebagai simbol bahwa zaman ini adalah cahaya baru bagi peradaban manusia.
Lalu masuk ke zaman berikutnya, Zaman Scorpio, ditandai oleh kemunculan Iblis. Kita bandingkan penggambaran iblis dengan lambang scorpio, yaitu ekornya yang berbentuk panah. Cocok dengan penggambaran Lucifer (Iblis). Kita diberitahu bahwa Iblis diciptakan dari api. Api ini bisa menyimbolkan banyak hal. Yang pertama sebagai simbol bahwa manusia memasuki babak baru,yg tidak bersifat terlalu patuh pada hukum alam,tp ada api baru,api kompetisi. Atau yg kedua,di zaman ini manusia mulai bisa menciptakan api. Itu berarti babak baru dimulai. Manusia mulai berburu dan meramu. Mulai makan daging binatang, sebab daging hanya bisa dimakan jika sudah dimasak, mengingat struktur gigi manusia tadi. Dengan adanya api manusia jadi bisa meramu makanan, tak lagi hanya makan buah. Otomatis kompetisi memang berlangsung. Meskipun terjadi kompetisi, kepatuhan terhadap hukum alam masih tampak nyata pada masa ini. Manusia tetap makan makanan yg disediakan alam.
Kemudian zaman berubah lagi, memasuki Zaman Libra. Zaman pertimbangan, ketika Adam dan Hawa disuruh memilih surga atau cinta. Di zaman ini terjadi pertentangan antara dua klan, Klan Adam dan Klan Iblis. Sebenarnya bibit perpecahan manusia ini sudah terasa sejak awal zaman scorpio.saat itu iblis,sang penemu api,tidak mau tunduk pada ketentuan. Malaikat di satu sisi yg tunduk pada Adam,yg digambarkan sebagai manusia yang berpengetahuan luas, dan Iblis, sang penemu api di sisi lain. Seiring perkembangan zaman, maka pengetahuan juga bertambah, mulailah tercipta Klan Adam.
Klan Adam mulai memikirkan, karena manusia makin bertambah banyak, solusi untuk bertahan bertahan hidup yang lebih canggih. Klan Adam lalu menawarkan solusi menciptakan makanan sendiri, bercocok tanam, sistem agrikultur. Usulan ini adalah suatu yang tabu di masa itu, dan langsung mendapat tentangan dari klan Iblis karena bercocok tanam menentang hukum alam. Puncak dari perpecahan ini menjadi akhir dari zaman scorpio. Klan Adam diusir dari tanah eden, menuju dataran rendah. Sementara itu Klan Iblis masih menempati Tanah Eden di dataran tinggi yang makanannya masih berlimpah. Maka dimulailah Zaman Baru, Zaman Adam, Masa Bercocok Tanam, dipimpin oleh Adam, bapak dari seluruh manusia modern.
Konstelasi astrologi berada di Rasi Virgo, Sang Perawan. Klan Adam bermigrasi ke tanah baru, lahan perawan, untuk ditinggali dan ditanami. Di Zaman Virgo manusia memasuki babak baru yg memungkinkan utk berkembang dg sangat pesat sebab tidak khawatir dengan ketersediaan makanan. Revolusi Pertanian memungkinkan manusia untuk memulai peradaban yang sangat maju dan menciptakan kebudayaan tinggi. Maka terciptalah Atlantis. Posisinya berada kira-kira di Laut Jawa dan Selat Karimata saat ini. Berlangsung pada periode zaman es terakhir, sehingga pulau Sumatera, Jawa, dan Kalimantan masih bersatu dalam satu gugus benua. Tapi bayangkanlah sebuah sungai sangat besar, yaitu sungai yang menjadi muara sungai-sungai dari tiga wilayah, jawa, sumatera,dan kalimantan. tempat bertemunya mahakam, kapuas, musi, citarum, berantas dan banyak lagi, yang kemudian bermuara di laut cina selatan. Maka Atlantis digambarkan sebagai Negeri Maritim dengan sungai raksasanya, yang dipimpin oleh Poseidon, atau Enoch, atau Idris. Perhatian manusia terhadap pergerakan benda langit dimulai di Zaman Virgo ini, sebab langit sangat erat kaitannya dg pertanian dan kelautan. Sebelum menjadi Maritim, manusia digambarkan melakukan penyembahan pada Dewa Matahari, yang begitu sakti menumbuhkan tanaman-tanaman mereka. Tempat-tempat tinggi didirikan untuk pos pengamatan benda-benda langit, simbol-simbol matahari, bulan, bintang diciptakan, dan ditatahkan. Di Gunung Padang, Di Sukuh dan Cetho, Borobudur, Gunung Lalakon, dan banyak lagi yang tersebar di seluruh daratan. Pos-pos dan simbol-simbol (yang merupakan kalender) ini kemudian ditafsirkan sebagai tempat pemujaan untuk Para Dewa.Sebuah kekeliruan umum.
Lalu masuk periode Maritim, pada penghujung zaman virgo. Kejayaan Atlantis, yang dipimpin Sang Poseidon. Bumi tiba-tiba bergoncang, Atlantis (Sunda Land) yang berada di pertemuan 2 ring of fire ini dilanda bencana gempa vulkanik yg dahsyat. Klan Nuh, Klan Para Ilmuwan, mulai melihat akan terjadinya sesuatu yang besar berdasarkan pengamatan mereka. Lalu terjadilah rangkaian letusan gunung-gunung berapi di seluruh Sunda Land. Puncaknya adalah letusan Krakatoa yang membelah Jawa dan Sumatera. Lalu terjadilah Global Warming. Salju di daerah sub-tropis mencair, hanya menyisakan gunungan es di kedua kutub, utara dan selatan. Zaman Es berakhir, berakhir pula Zaman Virgo. Volume air laut naik secara drastis, permukaan air laut naik 200 meter. Banjir Besar melanda dari semua arah, dari arah timur, dari arah selatan melalui celah yang dirobek Krakatoa. Untunglah Klan Nuh sudah membuat 2 Bahtera yang menyelamatkan manusia dan banyak spesies lainnya dari kepunahan. Kedua bahtera itu terbawa arus ke Utara, melalui celah Malaka, terus menuju timur, dan mendarat di Mesir. Maka dimulailah zaman baru, di tanah yang baru, Tanah Afrika, inilah Zaman Leo.
Malam masih panjang, kisah masih panjang, rokok masih banyak, kopi sudah mau habis. Kita seduh dulu lah...
Sebenarnya peristiwa2 berikutnya akan lebih singkat diceritakan, sebab sudah mulai dicatat oleh sejarah, manusia mulai mengenal tulisan.
Zaman Leo, atau Peristiwa ke-5, terjadi di Tanah Afrika, negeri para singa. Di awal zaman ini manusia memulai peradaban baru, masa yang lebih sulit, sebab harus beradaptasi dengan iklim yang berbeda. Tapi meskipun begitu, karena klan yang selamat kebanyakan adalah para ilmuwan, tidak terlalu sulit bagi manusia untuk memulai zaman baru. Di tanah baru mereka tidak lepas dari ketergantungan akan sungai, maka merek memilih tempat di lembah Sungai Nil. Di tanah baru mereka tidak lepas dari ketergantungan akan sungai, maka mereka memilih tempat di lembah Sungai Nil. Mereka melanjutkan peradaban tinggi mereka di lembah sungai ini. Mengaplikasikan pengetahuan mereka yang didapt di tanah yang ditinggalkan. Kemudian kita mengenal mereka sebagai bangsa Mesir Kuno, Kaum 'Ad, kaum yang mendirikan menara-menara tinggi, Piramid. Hud Sang Filosof, atau dikenal juga dengan nama Hermes, meletakkan dasar-dasar filsafat dan pengetahuan pada zaman ini. Menuliskan sejarah masa lalu dan sejarah peradaban mereka sendiri pada dinding-dinding piramid, mengekalkan ingatan zaman itu. Belajar dari bencana banjir besar yang menghapus semua bukti kebesaran peradaban dan kebudayaan, batu dipilih sebagai kanvas. Sehingga kita di zaman ini masih bisa membaca dan mengetahui peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa itu. Terimakasih untuk Hud yang Agung. Tapi manusia selalu saja melampaui batas, (lihat film 10.000 BC untuk gambaran visualnya), sehingga Semesta kembali murka. Bangsa Mesir Kuno, Kaum 'Ad yang Hebat, musnah disapu badai gurun yang dahsyat. Hanya sedikit yang selamat, yaitu para pengikut Hud atau Hermes. Mereka menyeberang ke Barat melalui Sinai, menembus padang pasir Arab. Hingga tiba di selatan Mesopotamia dan memulai peradaban baru di sini. Maka berakhirlah Zaman Virgo.
Zaman baru dimulai, bangsa baru tercipta, inilah Kaum Tsamud, Bangsa Sumeria. Bangsa yang mengukir bukit-bukit menjadi istana. Ini adalah Zaman Cancer, zaman yang melahirkan Bangsa Sumeria, Babilonia, Assyria, dan Persia. Di zaman ini manusia menciptakan taman-taman, kolam-kolam yang indah, ukiran-ukiran bernilai seni tinggi di bukit-bukit. Prototipe surga. Dan seperti sebelumnya, mereka tidak bisa melepas ketergantungan pada sungai,maka dipilihlah lokasi antara Sungai Tigris dan Sungai Euphrat. Di zaman ini lahirlah seorang manusia berbudi pekerti luhur, seorang filsuf yang kemudian diangkat menjadi nabi, Sholeh. Dialah meletakkan dasar-dasar sistem kenegaraan, merancang kota-kota, sehingga di zaman ini terbentuklah sebuah Negara Kota yg pertama. Tapi kemudian mereka kembali melampaui batas, dan terjadilah perang yang tak habis-habisnya, keserakahan berkecamuk, bumi kembali dirusak. Ajaran Zoroaster yang ditanamkan Sholeh yang Baik tak lagi diindahkan. Maka Semesta menghancurkan Kaum Tsamud dengan gempa yang dahsyat. Maka berakhirlah Zaman Cancer.
Sisa-sisa reruntuhan perang dan gempa meninggalkan masyarakat yang pedih, tercerai berai, biadab, melampaui batas, mengawali Zaman Gemini. Manusia memasuki zaman kegelapan. Peradaban berada pada titik terendah hingga berabad-abad. Kita pernah mendengar kisah tentang negeri Bernama Sodom dan Gomora, negeri yang digambarkan sebagai puncak dari kelaliman manusia. Kita juga mendengar kisah tentang peperangan yang tak ada habis antara bangsa Persia, Assyria, dan Babilonia yang tak ada habisnya. Keadaan yang chaos ini melahirkan dua orang manusia yang ditunjuk untuk menyelamatkan peradaban manusia. Dialah Luth dan Ibrahim. Luth yang menjadi emas di antara tumpukan tai, memperingatkan bangsa Sodom dan Gomora tentang keseimbangan dunia, tapi tak digubris. Hingga akhirnya mereka dihancurkan semesta dengan hujan batu api, dan bumi mereka dibalik menjadi laut mati. Ibrahim yang menghancurkan batu-batu berhala, dan meletakkan kembali dasar-dasar agama monoteistik yang akan menyelamatkan peradaban, Ibrahim yang menjadi leluhur Bangsa Yahudi dan Bangsa Arab Modern, bapak dari Ismail dan Ishak. Yang mengakhiri zaman gemini dengan gemilang, untuk masuk ke dalam zaman baru: Zaman Taurus.
Zaman Taurus adalah zaman kejayaan Bangsa Persia. Zaman yang ditandai dengan penyembahan pada sapi-sapi berhala. Di Zaman Taurus juga Bani Israil beranak-pinak menjadi sebuah bangsa baru. Di Zaman ini Bangsa Mesir kembali bangkit. Negara-negara besar mencapai kejayaannya. Kapitalisme merajalalela. Korupsi membabi-buta. Seperti karakter kapitalisme global, perang besar tak terhindarkan, antara Mesir dan Persia. Persia (Kaum Madyan) kalah. Dimulailah perbudakan Bangsa Mesir atas Bangsa-Bangsa di Mesopotamia, termasuk Kaum keturunan Israil. Kehancuran Kaum Madyan ini menjadi penutup Zaman Taurus dan Kemenangan Mesir menjadi penanda awal Zaman Aries.
Zaman Aries kamu sudah tahu apa yg terjadi, karena waktunya belum lama berselang, dan catatan tentang itu sangat banyak dalam buku2 sejarah. Katakanlah dari Kelahiran Musa, Peristiwa Exodus, Ilmu Pengetahuan, Yunani, Romawi, dan lain-lain... Zaman Aries berakhir pada puncak peperangan Persia dengan Romawi.
Zaman Pisces, zaman kita sekarang, diawali dengan kelahiran Yesus Kristus. Demikianlah 10 peristiwa besar dlm Al-Quran yg dicocokkan dengan kalender astronomis serta beberapa bukti geologis,arkeologis,dan historis. Kesimpulannya, bahwa Zaman Pisces akan segera berakhir, masuk ke Zaman Aquarius. Dan penandanya adalah AIR. Itu saja. Kiamat? We never know.
......................................................................
11